Lasem — Dalam upaya membentuk generasi muda yang tangguh, berkarakter, dan berakhlak mulia, MAN 2 Rembang menyelenggarakan kegiatan Bimbingan Remaja Usia Sekolah (BRUS) dalam program GRAND MASTER (Gerakan Remaja Handal, Mandiri, Sehat, Terpercaya) dengan tema “Pencegahan Pernikahan Dini dan Bullying”. Kegiatan ini berlangsung pada Kamis (13/11/2025) pukul 09.00–12.30 WIB di Aula MAN 2 Rembang.
Acara diisi oleh dua fasilitator dari Kantor Kementerian Agama Kabupaten Rembang, yaitu Hj. Muthmainnah, S.HI dan Dzikrullah Zulkarnain, M.S.I. Materi pertama oleh Hj. Muthmainnah bertajuk “Memahami Dinamika Perkembangan Remaja”. Ia mengajak siswa untuk memahami perubahan diri di masa remaja serta menekankan pentingnya memiliki visi hidup yang jelas.

“Remaja harus punya visi hidup yang jelas. Jangan sampai masa depan yang panjang dikorbankan hanya karena keputusan sesaat seperti menikah dini atau terlibat dalam perilaku bullying,” pesannya.
Sementara itu, Dzikrullah Zulkarnain, M.S.I., menyampaikan materi “Remaja Qeren Qur’ani (RQQ)”, yang menekankan pentingnya meneladani nilai-nilai Al-Qur’an dalam membentuk karakter remaja yang beriman, cerdas, dan berakhlak baik.
Kegiatan berlangsung interaktif dan penuh antusiasme. Para siswa terlibat aktif dalam diskusi, berbagi pengalaman, serta menyampaikan pandangan mereka tentang pentingnya menjaga pergaulan dan menghindari bullying. Pendamping fasilitator Muhammad Azka, S.Pd.I. dan Muhlisin, S.Pd.I. turut membantu pelaksanaan acara agar berjalan tertib dan menarik.
Beberapa siswa menyampaikan kesan positif terhadap kegiatan ini. Istiqomah Asy Shidiqoh (XI MIPA 1) mengungkapkan pendapatnya. “Materinya membuka pikiran saya tentang pentingnya menghargai teman dan tidak ikut-ikutan bullying. Lingkungan sekolah harus jadi tempat aman buat semua”, ungkapnya.
“Kami jadi merasa diperhatikan dan dibimbing untuk menjadi remaja yang lebih bertanggung jawab”, tambah Abu Na’im kelas XI IPS 3. Sementara itu, Siti Miftakhur Rohmah dari XI MIPA 1 mengatakan bahwa kegiatan tersebut membuatnya lebih memahami cara mengendalikan emosi dan memilih pergaulan yang baik. Adapun M. Nur Syafii Akbar dari XI MIPA 1 menilai kegiatan BRUS-GRAND MASTER ini sangat seru dan memberikan banyak ilmu baru, terutama mengenai bahaya pernikahan dini dan bullying.
Kepala MAN 2 Rembang, Dr. Akhmad Suhadak Solikin, S.Pd., M.Pd.I., menyampaikan apresiasi atas terselenggaranya kegiatan ini. “Program seperti BRUS-GRAND MASTER menjadi bagian penting dari pembinaan karakter di madrasah. Kami ingin seluruh siswa MAN 2 Rembang tumbuh menjadi generasi yang handal, mandiri, sehat, dan terpercaya sesuai nilai-nilai keislaman,” tuturnya.
Melalui program BRUS-GRAND MASTER ini, MAN 2 Rembang berkomitmen untuk terus mengembangkan pendidikan karakter dan kesehatan mental siswa, menciptakan lingkungan madrasah yang ramah, aman, dan berdaya bagi remaja.
Tinggalkan Komentar