Prestasi Gemilang: MAN 2 Rembang Sabet 2 Gold Award di Ajang Asia All Stars Festival 2025

Lasem – Madrasah Aliyah Negeri (MAN) 2 Rembang kembali menorehkan prestasi membanggakan di tingkat internasional. Dalam ajang Rising Stars Round – Asia All Stars Festival 2025 yang digelar di Bali, Sabtu (8/11/2025), MAN 2 Rembang berhasil meraih Gold Award atas penampilan tim duet dan tim small group yang sama-sama memukau.

Dua siswa MAN 2 Rembang, Yusuf Favian Arga Hidayat dan Kayla Fatimatuzzahra, tampil membawakan karya berjudul “Kalis ing Sambi Kala.” Karya tersebut berisi doa agar manusia terhindar dari segala rintangan, marabahaya, dan malapetaka, dengan harapan hidup dalam keadaan bagas-waras, bagya mulya nir ing sambikolo (sehat, sejahtera, dan selamat dari segala mara bahaya).

Penampilan yang mengusung nilai budaya dan filosofi Jawa ini menuai apresiasi tinggi dari dewan juri karena dinilai mampu memadukan unsur sastra, kearifan lokal, serta pesan moral yang kuat.

Selain tim duet tersebut, MAN 2 Rembang juga menurunkan tim small group yang tak kalah menawan melalui pementasan berjudul “Membo.” Karya ini mengisahkan seorang pria yang berubah menjadi demit, namun tetap dikendalikan oleh seorang wanita yang berusaha menjaganya agar tetap menjadi pria yang baik. Cerita tersebut menyimbolkan perjuangan manusia melawan sisi gelap dalam dirinya dengan kekuatan kasih dan kebaikan.

Tim small group yang terdiri atas M. Irsyadira Ramadhan, Rifki Reyhan Nurhasan, Dewi Fatma Maharani, dan Kizzyla Achmad berhasil menampilkan drama penuh makna dengan penghayatan mendalam, ekspresi kuat, serta perpaduan gerak dan pesan moral yang menyentuh. Pementasan tersebut mendapat sambutan positif dari penonton dan apresiasi dari dewan juri karena keunikan alur cerita serta kekuatan penokohan.

Kedua tim MAN 2 Rembang dibimbing oleh Sri Lestari Indriani Putri, S.Pd., guru matematika yang selama ini aktif membina siswa dalam bidang seni pertunjukan.

“Anak-anak berlatih dengan sungguh-sungguh dan memiliki semangat luar biasa. Prestasi ini merupakan hasil kerja keras, kreativitas, dan kolaborasi yang baik,” ungkap Sri Lestari.

Direktur Festival, Cahaya Gunawan, dalam sertifikat penghargaan menyampaikan apresiasi atas dukungan dan komitmen MAN 2 Rembang dalam mengembangkan potensi generasi muda.

“Kami mengapresiasi kontribusi MAN 2 Rembang dalam memberdayakan pelajar untuk terus berkarya dan berprestasi,” ujarnya.

Kepala MAN 2 Rembang, Dr. Akhmad Suhadak Solikin, S.Pd., M.Pd.I., juga menyampaikan rasa bangga atas capaian tersebut.

“Prestasi ini menjadi bukti bahwa siswa madrasah mampu bersaing di level internasional dengan tetap membawa nilai-nilai budaya bangsa,” tuturnya.

Salah satu peserta, Yusuf Favian Arga Hidayat, mengaku bangga dapat mempersembahkan karya yang mengangkat budaya Jawa ke panggung internasional.

“Kami ingin menunjukkan bahwa nilai-nilai lokal bisa menjadi sumber inspirasi yang mendunia. Karya ini kami persembahkan untuk madrasah dan Indonesia,” ungkapnya.

Senada, Kayla Fatimatuzzahra menambahkan bahwa proses latihan hingga tampil di Bali menjadi pengalaman berharga.

“Kami berlatih dengan semangat dan dukungan penuh dari guru pembimbing. Saat diumumkan meraih Gold Award, rasanya campur aduk antara haru dan bahagia,” ujarnya.

Keberhasilan MAN 2 Rembang meraih Gold Award di ajang Asia All Stars Festival menjadi kebanggaan tersendiri sekaligus motivasi bagi seluruh warga madrasah untuk terus berkarya, berprestasi, dan mengharumkan nama Indonesia di kancah dunia.